Selasa, 21 November 2017

sensor Rotary encoder

Rotary encoder tersusun dari suatu piringan tipis yang memiliki lubang-lubang pada bagian lingkaran piringan.
LED ditempatkan pada salah satu sisi piringan sehingga cahaya
akan menuju ke piringan. Di sisi yang lain suatu photo-transistor diletakkan sehingga photo-transistor ini dapat mendeteksi cahaya dari LED yang berseberangan.
Piringan tipis tadi dikopel dengan poros motor, atau divais berputar lainnya yang ingin kita ketahui posisinya, sehingga ketika motor berputar piringan juga akan ikut berputar. 


sensor Rotary encoder

 
sensor Rotary encoder


aplikasi pada mesin game seperti pada,
police action
big canon
all about timing
Energy zone 
etc.

untuk mengecek apakah sensor masih bagus,
bisa dengan melihat LED indikator, pada modu sensor
sistemnya seperti NO-NC pada switch, ketika posisi sensor OPEN maka LED nyala, ketika posisi sensor CLOSEmaka LED mati, berarti sensor masih bagus.
(atau sebaliknya tergantung dari tipe sensor aktif low atau aktif high
atau bisa menggunakan voltmeter, pada saat diberi tegangan, dengan memgukur volt antara pin drive/ out dengan ground.
sistemnya seperti NO-NC pada switch, ketika posisi sensor OPEN terukur 5v, ketika posisi sensor CLOSE terukur 0v berarti sensor masih bagus.
(atau sebaliknya tergantung dari tipe sensor aktif low atau aktif high

troubleshoot seperti pada perbaikan big canon

0 komentar:

Posting Komentar